IP Address
Pengertian IP Address Adalah sebuah alamat sebuah host yang terhubung dalam jaringan internet. bisa juga dalam jaringan Local Area Network (LAN). IP Address ada dua macam yaitu IP versi 4 (IPv4) dan IP versi 6 (IPv6). . Jadi apa saja yang bisa punya IP address? Bisa komputer, bisa printer, bisa modem, bisa router, dsb. Tapi yang akan saya bicarakan ke depan kita fokus di komputer aja ya dalam hal ini network adapter atau Ethernet card.
• IP versi 4 (IPv4) yang terdiri dari 32-bit dan bisa menampung lebih dari 4.294.967.296 host di seluruh dunia, contoh nya yaitu 172.146.80.100, jika host di seluruh dunia melebihi angka 4.294.967.296 maka dibuatlah IPv6.
• IP versi 6 (IPv6) yang terdiri dari 128-bit, IP ini 4x dari IPv4, tetapi jumlah host yang bisa ditampung bukan 4x dari 4.294.967.296, melainkan 4.294.967.296 pangkat 4, jadi hasilnya 340.282.366.920.938.463.463.374.607.431.768.211.456
IP Merupakan Protokol pada network layer yang memiliki sifat dan perananan sebagai Connectionless, yakni setiap paket data yang dikirimkan pada suatu saat akan melalui rute secara independen. Paket IP atau datagram akan melalui rute yang ditentukan oleh setiap router yang dilewati oleh datagram tersebut. Hal ini memungkinkan keseluruhan datagram sampai di lokasi tujuan dalam urutan yang berbeda karena menempuh rute yang berbeda pula.
Unreliable atau ketidak handalan Adalah Protokol IP tidak menjamin datagram yang dikirim pasti sampai ke tempat tujuan. Ia hanya akan melakukan best effort delivery yakni melakukan usaha sebaik-baiknya agar paket yang dikirim tersebut sampai ke tujuan.
Suatu datagram bisa saja tidak sampai dengan selamat ke tujuan karena beberapa hal berikut:
• Adanya bit error pada saat pentransmisian datagram pada suatu medium
• Router yang dilewati mendiscard datagram,
• karena terjadinya kongesti dan kekurangan ruang memori buffer
• Putusnya rute ke tujuan,
• untuk sementara waktu akibat adanya router yang down
• Terjadinya kekacauan routing,
• sehingga datagram mengalami looping
IP juga didesain untuk dapat melewati berbagai media komunikasi yang memiliki karakteristik dan kecepatan yang berbeda-beda. Pada jaringan Ethernet, panjang satu datagram akan lebih besar dari panjang datagram pada jaringan publik yang menggunakan media jaringan telepon, atau pada jaringan wireless. Perbedaan ini semata-mata untuk mencapai throughput yang baik pada setiap media.
Pada umumnya, semakin cepat kemampuan transfer data pada media tersebut, semakin besar panjang datagram maksimum yang digunakan. Akibat dari perbedaan ini, datagram IP dapat mengalami fragmentasi ketika berpindah dari media kecepatan tinggi ke kecepatan rendah misalnya dari LAN Ethernet 10 Mbps ke leased line menggunakan Point-to-Point Protocol dengan kecepatan 64 kbps.
Pada router/host penerima, datagram yang ter-fragmen ini harus disatukan kembali sebelum diteruskan ke router berikutnya, atau ke lapisan transport pada host tujuan. Hal ini menambah waktu pemrosesan pada router dan menyebabkan delay. Seluruh sifat yang diuraikan pada di atas adalah akibat adanya sisi efisiensi protokol yang dikorbankan sebagai konsekuensi dari keunggulan protokol IP.
Keunggulan ini berupa kemampuan menggabungkan berbagai media komunikasi dengan karakteristik yang berbeda-beda, fleksibel dengan perkembangan jaringan, dapat merubah routing secara otomatis jika suatu rute mengalami kegagalan, dsb. Misalnya, untuk dapat merubah routing secara dinamis, dipilih mekanisme routing yang ditentukan oleh kondisi jaringan
Dan elemen-elemen jaringan router. Selain itu, proses routing juga harus dilakukan untuk setiap datagram, tidak hanya pada permulaan hubungan. Marilah kita perhatikan struktur header dari protokol IP beserta fungsinya masing-masing. Setiap protokol memiliki bit-bit ekstra diluar informasi/data yang dibawanya.
Selain informasi, Bit Bit ini juga berfungsi sebagai alat kontrol. Dari sisi efisiensi, semakin besar jumlah bit ekstra ini, maka semakin kecil efisiensi komunikasi yang berjalan. Sebaliknya semakin kecil jumlah bit ekstra ini, semakin tinggi efisiensi komunikasi yang berjalan.
Disinilah dilakukan trade-off antara keandalan datagram dan efisiensi. Sebagai contoh, agar datagram IP dapat menemukan tujuannya, diperlukan informasi tambahan yang harus dicantumkan pada header ini.
Setiap paket IP membawa data yang terbagi dalam beberapa bagian Yaitu :
• Version Adalah versi dari protokol IP yang dipakai.
• Header Length berisi panjang dari header paket IP dalam hitungan 32 bit word.
• Type of Service berisi kualitas service yang dapat mempengaruhi cara penanganan paket IP.
• Total length Of Datagram adalah panjang IP datagram total dalam ukuran byte.
• Identification, Flags, dan Fragment Offset berisikan data yang berhubungan fragmentasi paket.
• Time to Live berisi jumlah router/hop maksimal yang dilewati paket IP (datagram). Nilai maksimum field ini adalah 255. Setiap kali paket IP lewat satu router, isi dari field ini dikurangi satu. Jika TTL telah habis dan paket tetap belum sampai ke tujuan, paket ini akan dibuang dan router terakhir akan mengirimkan paket ICMP time exceeded. Hal ini dilakukan untuk mencegah paket IP terus menerus berada dalam network.
Protocol mengandung angka yang mengidentifikasikan protokol layer atas pengguna isi data dari paket IP ini. Header Checksum berisi nilai checksum yang dihitung dari jumlah seluruh field dari header paket IP. Sebelum dikirimkan, protokol IP terlebih dahulu menghitung checksum dari header paket IP tersebut untuk nantinya dihitung kembali di sisi penerima. Jika terjadi perbedaan, maka paket ini dianggap rusak dan dibuang.
Source Address dan Destination Address isi dari masing-masing field ini cukup jelas, yakni alamat pengirim dan alamat penerima dari datagram. Masing-masing field terdiri dari 32 bit, sesuai panjang IP Address yang digunakan dalam Internet. Destination address merupakan field yang akan dibaca oleh setiap router untuk menentukan kemana paket IP tersebut akan diteruskan untuk mencapai destination address tersebut.
Organisasi yang mengatur alokasi IP address adalah IANA ( Internet Assigned Number Authority ), sehingga IANA lah yang mengatur penetapan parameter protokol internet negara-negara di dunia.
Kelas IP Address
KELAS A , pada kelas A 8 bit pertama adalah network Id, dan 24 bit selanjutnya adalah host Id, kelas A meiliki network Id dari 0 sampai 127.
KELAS B , pada kelas B 16 bit pertama adalah network Id, dan 16 bit selanjutnya adalah host Id, kelas B memiliki network id dari 128 sampai 191
KELAS C, pada kelas C 24 bit pertama adalah network Id, dan 8 bit selanjutnya adalah host Id, kelas C memiliki network id dari 192 sampai 223
KELAS D, IP kelas D digunakan untuk multicasting, yaitu penggunaan aplikasi secara bersama-sama oleh beberapa komputer, dan IP yang bisa digunakan adalah 224.0.0.0 – 239.255.255.255
KELAS E, memiliki range dari 240.0.0.0 – 254.255.255.255, IP ini digunakan untuk eksperimen yang dipersiapkan untuk penggunaan IP address di masa yang akan datang
IP address versi 4 menggunakan 32 bit angka biner yang dipisahkan dengan titik, antara 00000000. 00000000. 00000000. 00000000 sampai 11111111. 11111111. 11111111. 11111111 pasti ada protes ko bentuknya gitu padahal lebih simple deh, tenang itu bentuk yang dipahami oleh komputer, kalau untuk manusia dipermudah dalam bentuk decimal jadi 0.0.0.0 sampe 255.255.255.255 atau ada 2 pangkat 32 kombinasi sekitar lebih dari 4 milyar kombinasi IP address, walaupun tidak semua dipakai, contohnya 127.0.0.1 itu adalah IP address untuk loopback atau membaca ke komputer sendiri.
Nah karena kemungkinan kombinasinya akan habis terpakai ada konsep IP address versi 6 terdiri dari 128 bit angka biner atau 8 kelompok angka yang dipisahkan dengan titik dua (:). Sudah cukup ah teori IP address langsung praktek aja.
Bagaimana untuk mengetahui IP address komputer kita?? Gampang langsung aja deh masuk ke command prompt ( start->All Programs->accessories->command prompt). Setelah keluar jendelanya ketik ipconfig tekan enter. Kalau Ethernet card anda terkoneksi dengan jaringan komputer maka akan muncul angkanya, contoh output di komputer saya:
C:\Documents and Settings\user>ipconfig
Windows IP Configuration
Ethernet adapter Local Area Connection:
Connection-specific DNS Suffix . :
IP Address. . . . . . . . . . . . : 192.168.21.206
Subnet Mask . . . . . . . . . . . : 255.255.240.0
Default Gateway . . . . . . . . . : 192.168.16.3
Berarti IP address saya adalah 192.168.21.206. Saya menggunakan contoh komputer kantor yang terhubung dengan jaringan LAN kantor. Lalu apakah jika saya koneksi ke internet IP ini yang saya gunakan?? Tentu tidak, komputer itu memiliki 2 IP address 1 adalah IP private yaitu IP address yang saya gunakan di LAN dan satu lagi adalah IP public yaitu adalah IP yang didapat dari ISP (Internet Service Provider) untuk koneksi ke internet. Untuk mengetahui IP addres public anda, anda bisa buka halaman http://www.ip-adress.com/ maka alamat IP address public anda pun akan muncul (jika anda sudah koneksi ke internet melalui ISP). Jadi komputer di kantor atau warnet itu biasanya saling terkoneksi LAN, untuk koneksi internetnya melalui router (bisa berbentuk router hardware atau komputer server) yang terkoneksi ke ISP, lalu di share ke semua komputer.
Jadi urutannya komputer klien/anda dan yang lain->router/server->modem/kable/satelit->ISP->internet (Lihat gambar di kiri atas). Kalau anda di rumah tanpa ada LAN maka urutannya komputer anda-> modem/kable/satelit->ISP->internet. Jadi kalau komputer anda ada di LAN IP address private anda dan teman2 lain dalam satu jaringan beda tetapi IP public kemungkinan sama, kecuali koneksi ke internet lebih dari 1.
Panjang banget ya ngebahas IP address, bingung terlalu banyak bahan. IP address ini akan saya tutup dengan bagaimana cara tahu IP address seseorang/komputer orang. Kalau dalam satu jaringan LAN anda tinggal ping aja nama komputernya. Dari command prompt ketik ping namakomputer. Contoh output:
C:\Documents and Settings\user>ping kompie
Pinging kompie [192.168.20.25] with 32 bytes of data:
Reply from 192.168.20.25: bytes=32 time<1ms TTL=64
Reply from 192.168.20.25: bytes=32 time<1ms TTL=64
Reply from 192.168.20.25: bytes=32 time<1ms TTL=64
Reply from 192.168.20.25: bytes=32 time<1ms TTL=64
Ping statistics for 192.168.20.25:
Packets: Sent = 4, Received = 4, Lost = 0 (0% loss),
Approximate round trip times in milli-seconds:
Minimum = 0ms, Maximum = 0ms, Average = 0ms
Di contoh ini saya nge-ping komputer namanya kompie dan IP addressnya adalah 192.168.20.25. Lalu bagaimana dengan website? Website pada dasarnya juga komputer, yaitu file2/aplikasi website akan disimpan di server nah server itu punya IP address jadi kalau kita ping akan ketauan deh IP address server tempat menyimpannya. Contoh saya ping kompas.com sama persis kaya ping di atas, outputnya:
C:\Documents and Settings\user>ping kompas.com
Pinging kompas.com [202.146.4.100] with 32 bytes of data:
Request timed out.
Request timed out.
Request timed out.
Request timed out.
Ping statistics for 202.146.4.100:
Packets: Sent = 4, Received = 0, Lost = 4 (100% loss),
Terlihat IP address kompas.com adalah 202.146.4.100. Jika anda tahu IP address tertentu dan ingin tahu itu address milik siapa maka anda cukup pergi ke http://whois.domaintools.com/ anda tinggal masukkan IP address di sana dan akan keluar informasi pemiliknya. Bagaimana kalau misalkan kita chatting dengan seseorang lalu kita ingin tahu dia ada di mana? Huehue kalo ini agak sedikit sulit men, sebetulnya tinggal lacak aja IP addressnya, terus liat deh IP address itu punya siapa.
Masalahnya melajak IP addressnya bukanlah hal yang mudah, tapi tidak mustahil. Begini ceritanya ketika anda berhubungan dengan komputer/internet maka komputer anda akan mencatat hubungan tersebut. Untuk melihatnya cukup ketikan netstat –n pada command prompt, berikut contoh outputnya:
C:\Documents and Settings\user>netstat -n
Active Connections
Proto Local Address Foreign Address State
TCP 127.0.0.1:1088 209.85.132.83:80 ESTABLISHED
Dari output di atas saya melakukan komunikasi dengan IP address 209.85.132.83 yang setelah saya lihat di http://whois.domaintools.com/ itu adalah milik google, hal ini karena saya sedang buka google.
Nah jika anda sedang chatting hal ini juga akan terjadi tapi ada tapinya nih yang tercatat di netstat adalah server tempat anda chatting, misal server IRC, server YM, server Gtalk, dsb. Bagaimana supaya yang tercatat langsung alamat teman chatting? kata S’to salah satu pengarang di jasakom transferlah file ke teman chatting atau masuklah ke private chat room, maka koneksi akan langsung ke IP teman chatting tanpa melalui server chatting.
Setelah dapet IP address teman chatting anda masukkan ke website tadi lalu anda akan mendapatkan lokasi dari ISP teman chatting anda, ya pencarian anda hanya bisa sampai sini, kalau anda ingin tahu rumah teman chatting anda, anda perlu usaha lebih, pergilah ke kantor ISPnya lalu memohon2 siapa yang make IP address itu, pada jam chatting anda, siapa yang make? Please... Hal serupa lah yang dilakukan oleh Pak Polisi untuk menangkap penyebar video ariel + luna + cut tari (semua katanya cuma mirip doang hehehe) polisi kerjasama dengan Telkom + ISP penyedia IP address yang dipakai, jadi walaupun di warnet ketauan tuh alamat warnet, diinterogasilah pemilik warnet, gimana kalau HSDPA GSM? Ketauan lah BTS mana anda dapat sinyal, dicari deh radius berapa meter rumah anda.
0 komentar:
Posting Komentar